Perkembangan merpati hias di indonesia semakin semarak
belakangan ini, tahun tahun ini semakin menunjukan kemajuan yang luar biasa,
ditandai dengan semakin semaraknya kontes merpati hias dan semakin banyaknya variant/jenis
jenis baru yang mulai di import ke indonesia. Berikut beberapa jenis merpati
hias yang sudah ada di indonesia, dan
tentunya juga bisa di inden/dipesan ke pawirobirdfarm telp (sms/whatsapp): +628122752987 ( atau ke Face Book akun pawiro doro )
1, merpati indian fantail
Merpati ini merupakan merpati hias yang paling banyak
dikenal dikalangan masyarakat umum, awalnya jenis merpati kipas ini diketemukan
di india, tahun 1926 sebuah kebun binatang di san diego California mengimport
beberapa jenis reptile dari india, karena perjalanan yang cukup jauh maka
expedisi itu membawa cadangan pakan buat reptile reptilnya yang berupa merpati,
setelah sampai pada kebun binatang yang dituju ternyata sisa pakan berupa
merpati tadi masih hidup 2 ekor, petugas kebun binatang merasa takjub karena
belum pernah melihat jenis merpati seperti itu sebelumnya, maka dari 2 (dua)
ekor tadi dikembangbiakan secara selektif breeding sehingga menyebar keseluruh
penjuru dunia. Dan nama merpati india ini tetap melekat dan mengacu pada asal
muasalnya jenis merpati ini berasa, yaitu indian fantail, dan hingga sampai
saat ini masih digunakan untuk penyebutannya.
merpati indian fantail koleksi pawirobirdfarm |
Merpati hias jenis kipas indian fantail berciri ekor
mengembang besar, berjambul lancip dikepala, dan kakinya berbulu
lebat/bersimbar. Didalam kontes merpati hias untuk jenis merpati kipas Indian
fantail yang pointnya bagus adalah yang proporsional atau seimbang antara bodi,
ekor, kaki, dan keseluruhan tubuhnya, ekornya mengembang lebar/sempurna, bukan yang
ekornya corong kebelakang atau yang ekornya terlalu maju, kepala juga tegak lurus keatas kalau ditarik
garis lurus paruh jatuh pada jari depan merpati, simbar lebat/bulu kaki lebat,
bodi besar, bukan yang kepalanya yang nyelam kebelakang/ditarik kebelakang
sampai menyentuh ekor, dan bahkan yang kepala gethar itu malah diskualifikasi
kalau bener bener mengacu pada point point criteria kontes tersebut diatas.
Silahkan lihat “kriteria penilaian kontesmerpati hias indian fantail”
2, merpati american fantail
Merpati hias jenis american fantail seperti halnya jenis
jenis merpati hias lainnya yang dikembangkan melalui teknik selektif breeding,
merpati ini di tidak jauh berbeda dengan indian fantail yang berasal dari india
berciri khas pada ekor yang mengembang, dan dikembangkan lagi di america dengan
spesifikasi yang berbeda dari standart indian fantail.
merpati american fantail koleksi pawirobirdfarm |
Merpati hias jenis kipas american fantail ini termasuk dalam
kelompok jenis merpati kipas/fantail, selain
ekornya yang mengembang posisi kepala juga nyelam/tarik kebelakang dan
terposisikan enak diatas pinggang burung. Dada membusung kedepan selaras dengan
tiga jari kaki didepan. Beda dengan indian fantail yang ujung jarinya
selaras/segaris vertikal dengan paruh burungnya. Didalam kontes bila didapati
nilai (point score) yang sama untuk menentukan siapa juaranya adalah dengan
menimbang mana yang lebih ringan dialah pemenangnya beda dengan penilaian
indian fantail, untuk penilain merpati indian fantail bila didapati score yang
sama maka dicari burung yang lebih berat.
3, merpati english fantail
Merpati hias jenis english fantail ini juga tidak jauh
berbeda dengan merpati kipas lainnya, atau lebih mirip lagi dengan american
fantail karena sama sama nyelam dan kaki tidak berbulu, merpati ini juga
asalmuasalnya dari jenis indian fantail yang dikembangkan secara selektif
breeding.
Merpati english fantail selain ekor lebih besar , bodi lebih
bulat dan kaki lebih pendek, Pada bulu bulu sekitaran paha burung terlihat bulu
bulu yang lebih tebal, hingga menjadikannya burung yang anggun dan menawan.
merpati english fantail koleksi pawirobirdfarm |
4, merpati mini indian fantail atau mindian fantail
Merpati mini indian
fantail atau biasa disebut minidian fantail sengaja dikembangkan dari jenis
indian fantail yang berbentuk kecil atau mini, hal ini dikarenakan bentuk
indian fantail dianggap terlalu besar dan orang orang disekitaran pantai barat
arizona menginginkan miniatur dari bentuk aslinya itu. Dari bobot sebelumnya
yang sekitaran 18 s/d 22 ons menjadi dibawah 12 ons, jadi sekitar separuh dari
bentuk aslinya.
perbandingan mini indian fantail dan indian fantail standart |
Dari sinilah merpati minidian fantail berkembang, dan pada
tahun 2012 resmi menjadi bagian dari organisai merpati hias internasional NPA
(national pigeon asosiation), sedangkan kriteria penilaian kontesnya mengacu
pada point point indian fantail.
Sekedar catatan di indonesia jenis ini kurang diminati, jadi
untuk jenis ini belum ada importir yang membawa masuk ke dalam negeri, atau
mungkin peternak di indonesia bisa menghasilkannya sendiri dengan materi yang
sudah ada? Selamat mencoba.
5, merpati volga tumbler atau russian volga
Merpati ini sekilas mirip mirip merpati jenis kipas/fantail
lainnya, namun merpati hias volga tumbler merupakan jenis sendiri dari ke empat
merpati kipas diatas, merpati ini berasal dari rusia dan biasa disebut rusian
volga atau merpati dari rusia.
merpati rusian volga koleksi pawirobirdfarm |
Dengan postur sedang, kepala ada yang berjambul ada yang
polos, ber motif putih dibawah paruhnya, sedangkan paruhnya berukuran kecil/pendek,
sayap menjuntai kebawah. Merpati volga
tumbler ini termasuk merpati hias yang
berbodi/berbadan sedang, ekor terangkat keatas, kaki pendek dan bersimbar. Dan motif moon spot/pola renda putih pada
ekornya mejadi salah satu dari keindahan jenis merpati ini.
6, merpati lahore
Seperti namanya merpati hias ini berasal dari daerah lahore
pakistan, pada waktu itu merpati ini dipelihara sebagai merpati pedaging, sekitar
tahun 1880 jerman mengimport jenis merpati ini dan menjadi populer di kalangan penggemar merpati hias pada awal tahun 1960-an. Masuk ke
indonesia pada tahun 1980an dan terus
digemari dan dikembangkan sampai sekarang
merpati lahore koleksi pawirobirdfarm |
Merpati hias jenis lahore ini mempunyai warna dasar putih dan berwarna sekunder dimulai dari persimpangan paruh dan pial, kebelakang mata, membelah leher, sampai belakang sayap, termasuk sayapnya berwarna sekunder, sedangkang badan dan ekor berwarna putih (warna dasar/warna pokok pada lahore ). Berbentuk badan besar datar dan kaki bersimbar.
merpati lahore warna silver |
7, merpati swallow
Merpati hias swallow, merpati ini juga seperti merpati
merpati lainnya yang merupakan keturunan dari jenis merpati karang/ rock
pigeon/columba livia yang dikembangkan berkala secara selektif breeding.
Bentuk merpati ini mempunyai pola warna yang unik, dengan
warna putih pada warna dasar tubuhnya, dikepalnya bernoktah/bermotip menyerupai
kopiah, dan pada sayapnya membentuk pola warna/bermotif juga, namun pada
pangkal bertemunya sayap dan tubuh kalau dilihat dari atas punggung membentuk pola hati. Burung merpati hias
swallow ini ada yang berjambul dan ada yang tidak berjambul, kaki juga ada yang
bersimbar dan ada yang tidak bersimbar.
merpati swallow |
8, merpati bokhara trumpeter
Merpati hias bokhara trumpeter ini berasal dari bokhara
(asia), disebut trumpeter karena
bersuara mirip mirp suara terompet , merpati hias ini selaian bersimbar sangat
panjang, juga dikepalanya ada
jambul/bulu membentuk pola bunga mawar (crested), dan pada belakang kepalanya
juga ada jambul yang lebar, karena adanya
dua jambul/crested, maka disebut double crested, hingga di indonesia
penyebutannya menjadi double cup.
merpati doublecup hasil ternakan pawirobirdfarm |
Merpati hias double cup/bokhara yang bagus bisa dipilih
dengan jambul mawarnya yang lebar, hingga menutup sebagian kepala, pola bulu
berbentuk mawar ini sampai menutup sebagian mata dan paruhnya, jambul belakang
juga yang besar, leher pendek dan kekar, hingga muff/simbar pada kakinya juga
panjang.
merpati bokhara trumpeter |
9, merpati satinette/clasik oriental frill/huncari
Merpati hias jenis satinette/oriental frill ini awalnya
dikembangbiakan pada zaman kesultanan turki, tepatnya di
Manisa sebuah kota di wilayah Turki barat, karena sebuah permintaan sang sultan/raja untuk
mengadakan sayembara, berupa merpati yang unik dan mempunyai cirikas
tersendiri, maka dari tahun ketahun penduduk manisa melakukan budidaya dan
breeding terseleksi untuk mewujudkan impian sang sultan, hingga sampai sang
sultan wafat, merpati yang diinginkan juga belum terwujud. Hinga tiba saatnya
merpati yang didambakan tadi muncul, walaupun sang sultan/raja sudah wafat
namun merpati ini tetap dianggap merpati sultan, bintik putih diekornya
melambangkan stampel tanda sultan. Pada tahun 1864 merpati satinette ini di bawa ke inggris melalui
H.p.caridia, dan pada tahun 1879 ditampilkan kekalayak umum pada show di
america. Waktu itu jenis ini masih wujud original maka dinamakan clasik satinette/clasik
oriental frill, hingga suatu hari
nanti akan terlahir jenis modern satinette/modern oriental frill.
merpati satinette klasik warna yellow koleksi pawirobirdfarm |
Merpati satinette mempunyai bentuk kepala yang lonjong
dengan paruh kecil, berjambul lancip, dilehernya ada garis bulu terbalik
memanjang dari bawah paruh sampai kedada ini bisa dinamakan frill, kaki
dipenuhi bulu dan ekor berenda berbintik
putih sebesar koin (moon spot), motif pada sayapnya membentuk pelana/sadle dan
bulu sayap primernya putih, dan juga warna dasar bodi keseluruhannya putih
pula. Pada motif sadle tadi berbentuk batik seperti kain satin, hingga
dinamakan satinette ibarat kain satin yang menawan. Dalam perkembangnnya warna
warna tadi tidak hanya bermotif bathik, ada juga blue, redbar, yellow, black,
dll.
anakan merpati satinette warna yellow |
10, merpati modern satinette/modern oriental frill
Untuk jenis merpati modern oriental frill sebetulnya untuk penyebutan
yang umum, karena jenis modern oriental
frill ini mencakup satinette dan blondinette, merpati hias modern satinette
sama seperti merpati hias clasik satinette yang berasal dari turki yang
dikembangkan secara selektif breeding.
modern satinette |
Merpati hias modern satinette bodinya lebih besar dari
klasik satinette, dan paruh juga lebih
pendek, jadi terkesan sangat menawan dan cantik, untuk ciri ciri tubuh yang
lain sama persis yang meliputi jambul, frill/bulu leher terbalik, ekor
bermotif/moon spot, dan kaki ditumbuhi bulu.
11, merpati klasik blondinette/classic oriental frill
Merpati hias ini juga berasal dari negeri turki masuk dalam
kategori oriental frill, berasal dari jenis yang sama, dan telah melalui
pembudidayaan yang lama secara selektif, untuk jenis blondinette klasik mirip dengan
satinette klasik, hanya untuk pola warna bathiknya meliputi keseluruhan
tubuhnya, jadi tidak membentuk pola sadle, begitu pula pada kepala tetap
berjambul, leher ada bulu terbalik/frill, dan kaki berbulu
classic oriental frill |
12, merpati modern blondinette/modern oriental frill
Merpati hias modern blondinette seperti halnya juga merpati
modern satinette merupakan merpati dari pengembangan jenis oriental frill,
bentuk dari merpati modern blondinette juga lebih besar dari bentuk semula
(merpati klasik blondinette), begitu pula paruhnya lebih pendek dan terkesan
pesek, bodi lebih besar dan buntek, namun untuk pola warna tidak ada perbedaan
dari warna warna sebelumnya yang membentuk pola bathik keseluruh tubuhnya.
modern oriental frill |
13, merpati wina/vienna tumbler
Merpati hias yang berbentuk kecil ini berasal dari wilayah vienna austria, pada
awalnya dikembangkan sebagai atlit terbang, yang dinikmati ketika beraktraksi
terbang diangkasa dan tiba tiba menjatuhkan diri kebawah, namun dalam
perkembangannya merpati ini menjadi bagian dari merpati hias, yang dalam artian
dikembangbiakan untuk kontes keindahannya.
merpati wina |
Merpati hias vienna tumbler di indonesia dikenal menjadi
merpati wina, ia mempunyai cirikhas yang berbadan kecil/mini, mata besar,
berkelep lebar, dengan paruh kecil, (merpati tumbler jenis lain ada jenis long
face). Dan dari daerah buda pest (masih wilayah austria) juga dikembangkan
merpati sejenis yang bentuk dan karkaternya mirip, sehinga baik buda pest
tumbler dan vienna tumbler di indonesia di kenal sebagai burung hias yang sama.
14, merpati cegled
Merpati hias yang satu ini tergolong mungil, bodinya mirip
merpati viena tumbler/wina, merpati hias cegled adalah varietas yang berasal
dari Cegled (Hungaria), namun tetap seperti merpati merpati domestik/rumahan
lainnya yang berasal dari nenekmoyang yang sama yaitu jenis rock pigeon/columba livia. Merpati cegled dikenal sejak abab 18, tergolong dalam kelompok tumbler,
dan sekarang ini lebih cenderung dikembangkan sebagai merpati hias/fancy.
merpati cegled |
15, merpati jacobin
Seperti namanya merpati ini diambil dari bentuk mantelnya yang besar menyerupai jubahnya pendeta jacob, merpati hias jacobin ini sangat jinak, dan mudah ditangkarkan, mantelnya lebat bila dilihat dari samping kepala merpati jacobin tidak kelihatan, namun burung ini tetap bisa terbang sekedar naik turun ke sangkar dan ke tanah. Begitu juga untuk aktifitas makan dan minum juga tidak terganggu.
merpati jacobin |
Merpati hias jacobin mempunyai cirikas yang mencolok pada kepalanya yang seolah bermantel, kepala berwarna putih seolah pakai kopiah haji, sedang leher sampai badannya berwarna primer (selain warna putih), dilanjut corak warna pada sayap sekundernya dan pada ekornya berwarna dasar (primer) putih. Bodi sedikit terangkat, dan ekor jatuh kelantai, hal ini untuk membedakan dengan jenis capuchine (Old Dutch Capuchine) yang berbadan/bodi datar dan ekor sejajar dengan bodi.
16, merpati old dutch capuchine
Merpati hias old dutch capuchine di indonesia lebih familiar dengan sebutan capuchine saja, mirip sekali dengan merpati hias jacobin, sekilas akan nampak sama, dan sama sama bermanthel, hanya saja untuk jenis merpati capuchine ini manthelnya lebih pendek, sehingga kepala merpati akan tetap kelihatan dari samping, selain itu juga terlihat mencolok pada bodinya yang bulat dan pada posisi berdiri merpati old dutch capuchine, posisi badannya sejajar datar dengan lantai, begitu juga ekornya ikut sejajar dengan lantai, bukan yang menekuk seperti di ekornya merpati hias jacobin.
merpati capuchine |
Merpati hias jenis old dutch capuchine sengaja dikembangkang untuk kontes dan show merpati hias, sehingga peternak seyogyanya memilih merpati capuchine yang sesuai setandart kontesnya, yaitu kepala harus berwarna putih, di ikuti warna ekor dan bulu sayap primernya warna putih pula, manthel rapi, bodi bulat mengerucut kebelakang, ekor dan posisi bodinya sejajar dengan lantai, sedangkan kaki tegap dan kuat.
17, merpati schmalkaden moorhead
Merpati hias schmalkaden moorhead sepertihalnya juga merpati merpati hias lainnya, yang dikembangbiakan secara terselektif dari merpati rumahan/domestik pigeon, dan merpati ini awalnya adalah keturunan dari jenis rock pigeon/columba livia, merpati hias jenis schmalkaden moorhead berasal dari daerah Schmalkalden, kota Thuringian Jerman.
merpati schmalkaden moorhead |
Merpati hias jenis Schmalkaden moorhead merupakan perpaduan dari merpati Jacobin dan Long Muffed Moorhead Pigeons, dikenal sejak 1895 dan standar bakunya diakui sejak 1909. Merpati ini mempunyai cirikas mantel yang lebat seperti jacobin, dengan simbar/muff yang panjang, namun pola warna/markingnya mirip dengan merpati moorhead yaitu dengan warna dasar putih dan pola warna tertentu dikepala yang senada dengan warna ekornya, pola warna ini mirip juga dengan merpati indonesia yaitu jenis merpati songkop/dasi (link merpati songkop)
18, merpati indian fantasy
Merpati indian fantasy merupakan perpaduan merpati jenis indian fantail dengan merpati jenis jacobin, merpati ini telah melalui serangkain selektif breeding yang panjang, hingga menghasilkan/tampak menjadi merpati indah seperti yang sekarang kita lihat, dikembangbiakan di amerika serikat sejak abab ke-19, merpati indian fantasy dikembangkan semata mata untuk tujuan fancy/hias, dan peruntukannya untuk kontes pada show merpati hias.
merpati indian fantasy |
Merpati indian fantasy mempunyai cirikas pada kepalanya yang bermantel seperti jacobin namun ekor dan simbar kakinya tidak meninggalkan cirikasnya sebagai merpati fantail yaitu ekornya yang tertarik keatas dan kakinya yang ber simbar (muff), sedangkan sayapnya menjuntai dibawah ekor.
19, merpati kerithing /frillback
Merpati hias jenis frillback seperti juga jenis jenis lainnya, merpati ini berasal dari jenis merpati rock pigeon yang dikembangkan terus menerus secara selektif breeding sehingga menjadi merpati yang seperti sekarang ini, merpati hias jenis krithing mempunyai bulu bulu yang terbalik disetiap lembar bulunya, hal ini menjadikannya merpati yang sangat exotic, ditambah bulu kakinya yang penuh semakin menjadi sangat menawan.
merpati kerithing |
Merpati hias jenis krithing ada yang berjambul dikepala dan ada yang tidak berjambul, untuk yang jenis berjambul pada belakang telinga membentuk pola rosett (unyeng unyeng jawa), dan dari kedua jenis tadi kesemuanya berbulu kaki, untuk jenis ini tentunya semakin krithing atau semakin ikal akan semakin mahal.
20, merpati moven/Old German Owl /Altdeutsches Mövchen
Merpati hias jenis Altdeutsches Mövchen atau nama internasionalnya Old German Owl di indonesia lebih dikenal
dengan nama moven/mopen, diambil dari bahasa german Mövchen, karena lidah
indonesia yang kesulitan mengejanya maka lebih sering disebut dan dieja mopen
(moka pengin kali..? xi xi xi xi xi). Merpati hias jenis movchen ini sudah lama
dibiakan di german, sekitar 300th yang lalu, tapi baru mendapat pengakuan
didunia merpati hias pada tahun 1956.
merpati Old German Owl |
Merpati hias jenis moven, mopen atau Old German Owl /Altdeutsches Mövchen ini
mempunyai bulu terbalik/frillback dan pola warna mirip dengan jenis satinette namun pada pola ekor untuk jenis moven ini
polos atau warna putih, pola warna/markingnya saja yang sama sama membentuk
sadle. Sedangkan pada jambul kepala untuk jenis merpati hias Old German Owl ini mempunyai jambul lebar dengan
dimulai bulu terbalik yang dibelakang telinga membentuk unyeng unyeng istilah
di dunia merpati hias dinamakan rose set.
Bentuk bodi sedang, warna dasar burung ini adalah putih, yang membentuk
pola sadle pada sayapnya. Sedangkan kaki bersih tidak berbulu seperti jenis
merpati hias satinette, sehingga sangat sangat tidak disarankan mengawinkan
jenis merpati hias jenis satinette dengan merpati hias movchen ini, karena
speck standart kontes dari keduanya jauh
berbeda.
21, merpati nun/merpati
biarawati/Dutch Shell Pigeon
Merpati hias ini di ilhami dari
bentuk kepalanya yang menyerupai jilbab/tudung seorang biarawati, jenis merpati
nun juga merupakan merpati dari keturunan merpati rock pigeon/columba livia, jenis merpati
domestik yang dibudidayakan secara selektif breeding, merpati ini juga disebut
Dutch Shell Pigeon dan sebetulnya merupakan merpati penerbang, namun seiring
perkembangan zaman jenis merpati nun dikembangbiakan untuk keperluan
kontes/show atau menjadi merpati hias. Warna warna pada merpati nun yang banyak
beredar di indonesia meliputi hitam dan coklat, jadi di indonesia lebih
familiar dengan sebutan merpati hias black nun, atau merpati hias brown nun.
merpati blacknun koleksi pawirobirdfarm |
Merpati ini mempunyai jambul
lebar, dan kaki bersih tidak bersimbar. Cirikhas merpati hias black nun/brown
nun berwarna dasar putih, dan membentuk pola warna tertentu pada kepala, sayap
dan ekornya, karena pola yang silang tersebut dibelahan dunia yang lain (rusia)
ada yang menyebutnya merpati salip/cross nun, karena pola tersebut.
merpati blacknun anakan siap di jual |
22, merpati felegyhazer tumbler/Kiskunfélegyházi keringö
Merpati hias felegyhazer diambil
dari nama kota Kiskunfelegyhaza,
sebuah kota di dataran rendah Hungaria, merpati ini dikembangkang
sebagai merpati penerbang dan tinggian, namun dalam perkembangannya lebih
mengarah ke merpati hias/fancy, yang diperuntukan untuk lomba pada show merpati
hias.
merpati felegyhazer |
Sepesifikasi kontes pada merpati
hias jenis felegyhazer, mempunyai marking/pola warna yang tegas, dengan
cup/kopiah dikepalanya, bermotif/pola warna di badan yang serasi, kepala
berjambul lebar dan kaki bersih/tidak bersimbar/muff.
23, merpati Modena
Merpati bulat ini pada awalnya dikembangkan di kota Modena italia, kemudian german,
inggris, perancis dan America mengimportnya dari sana, hingga sampai menyebar
keseluruh dunia. Merpati jenis Modena
dibagi menjadi Gazzi atau Pied, Schietti atau Self-berwarna, dan Magnani atau
Harlequin.
merpati modena |
Merpati Modena mempunyai cirri
berbodi pendek dan bulat, mengerucut
kebelakang, dengan sayap menyatu tidak silang, tidak menjuntai dibawah ekor,
dan ekornya juga pendek sedikit keatas.
american modena |
24, merpati king/show king
Pada awalnya jenis ini
dikembangkan sebagai utility/merpati pedaging, namun dalam perkembangannya
merpati jenis king/show king lebih banyak dibuidaya untuk keperluan
kontes/show. Merpati show king di indonesia lebih terkenal dengan sebutan
merpati king saja, atau merpati king U (u), karena untuk membedakan dengan
jenis-jenis merpati besar lainnya seperti hommer king.
merpati show king |
Merpati jenis show king yang ideal
mempunyai bodi yang bulat/gemuk, kepala besar, leher kokoh, ekor pendek dan
ditarik keatas, sedangkan kaki lurus dan kekar.
25, merpati maltese/maltese pigeon
Merpati hias jenis maltese atau
disebut juga dengan Poule Maltais, Malteser, pada
awalnya merupakan merpati pedaging/utility,
karena keesotikannya merpati hias
maltese ini lebih dikembangkan sebagai merpati hias/show, merpati
malteser/maltese ini dikembangkan di austria pada tahun 1800 kemudian di export
ke jerman pada tahun 1850, merpati ini mirip mirip dengan merpati varietas
Banat Chicken.
merpati maltese |
Cirikas merpati maltese mempunyai
leher yang jenjang/panjang, kaki jangkung/tinggi, namun berbadan pendek dan
bulat, ekor sedikit tertarik keatas, kepala tidak berjambul, dan kaki juga
bersih tidak bersimbar, sedangkan warna warnanya sangat variatif.
26, merpati french mondain/mondain
Merpati hias french mondain
awalmulanya dikembangkan di prancis sebagai merpati pedaging, sepertihalnya merpati merpati
domestik/merpati rumahan lainnya merpati ini juga dari keturunan yang sama
yaitu rock pigeon/columba livia.
merpati french mondain |
Bentuk merpati ini besar dan
gendut, dengan tubuhnya yang besar namun berkaki pendek seolah perutnya
menyentuh lantai, bentuk kepalanya juga kecil, mirip seperti ayam babon yang
lagi mengeram, atau bisa dikata mirip mirip celengan berbentuk ayam.
27, merpati german beauty hommer
German beauty hommer termasuk
jenis merpati pos/hommer, merpati asal german yang pada mulanya disebut Schonheitsbrieftaube
(Beauty Racing Homer) kemudian menjadi Deutsche Schautaube (German Show Pigeon),
akan tetapi setelah dikembangbiakan di amerika burung ini dikenal menjadi
GBH/german beauty hommer. merpati ini merupakan salah satu nenek moyangnya
merpati modern racing. Merpati german beauty hommer akhirnya menjadi merpati
hias/fancy pigeon karena posturnya yang besar dan hommingnya yang rendah tidak
mungkin lagi untuk mejadi atlit pada lomba merpati (lomba merpati pos). Kalah
jauh dengan merpati racing yang mempunyai daya ingat pulang kerumah
kuat/homming, bodi kecil dan
lincah. (jenis merpati pos lainnya klik DISINI )
merpati german beauty hommer |
Kategori merpati hias jenis german beauty hommer yang bagus adalah yang mempunyai kepala besar, paruh panjang dan tumpul, pial hidung besar dan lebar, pola paruh dan kepala yang besar ini membentuk pola melengkung, bodi besar dan bulat ditambah ekor sedikit ditarik keatas, warna paruh senada dengan warna kuku, sedangkan kaki kekar dan tidak ditumbuhi bulu.
merpati GBH hasil ternakan pawirobirdfarm |
28, merpati english carier
Sepertihalnya merpati GBH merpati
english carier ini juga menjadi bagian dari nenek moyangnya modern racing
pigeon (merpati pos sekarang ini), dengan kemampuan daya ingat pulang kerumah
begitu kuat pada awalnya untuk jenis ini juga pernah digunakan sebagai pengirim
surat. Merpati english carier pada awalnya dikembangkan di inggris dan menjadi
bagian dari jenis jenis merpati hias. (jenis merpati pos lainnya klik DISINI )
merpati english carier |
Merpati hias jenis english carier
yang bagus adalah yang berbadan ramping dan panjang, paruh panjang, pial
hidung mekar rapi, leher panjang, kaki
tinggi dan tidak ditumbuhi bulu.
29, merpati exibition hommer
Merpati hias jenis exibition
hommer ini seperti jenis jenis merpati lainnya yang berasal dari nenek moyang
yang sama yaitu jenis rock pigeon (Columba livia), dan dibiakan dengan
cara selektif breeding, merpati ini juga masih dalam kategori jenis jenis
merpati pos, (jenis merpati pos lainnya klik DISINI ) yang mempunyai sifat pomah/homming kuat.
Merpati exibition hommer |
Exibition hommer sengaja
dikembangkan sebagai merpati show/untuk kontes/fancy pigeon, merpati hias ini
mempunyai paruh yang bulat dan tumpul, pada pialnya menjorok/maju didepan,
bentuk tengkorak kepala datar.
30, merpati american show racer
American show racer adalah merpati
dalam kategori hommer yang dikembang biakan di amerika, merpati ini juga disebut
dengan Show Pen Racer pigeon, akan tetapi pada tahun 1952 sebuah klub di
amerika menyepakati menghilangkan kata “pen” sehingga sampai sekarang dikenal
dengan sebutan american show racer. (jenis merpati pos lainnya klik DISINI )
merpati american show racer |
Merpati american show racer juga
menjadi bagian sebagai merpati hias atau dikembangbiakan dengan tujuan untuk
kontes/show. Merpati ini di indonesia masih tergolong langka, karena hanya
sedikit sekali peternak merpati hias yang mengkoleksinya.
31, merpati norwich cropper
Seperti halnya jenis jenis merpati
hias lainnya, merpati norwich cropper juga berasal dari jenis rock pigeon (culumba livia) yang
dikembangkan sejak lama secara selektif breding, burung ini awalnya di
budidayakan di belanda, namun sampai sekarang sudah terbentuk club club norwich
cropper dibanyak negara.
merpati norwich cropper |
Merpati hias norwich cropper
mempunyai cirikas balon yang besar diikuti marking/pola warna yang indah, pada
balonnya membentuk pola bulan sabit, di samping sayapnya juga ada pola
rosett/bintik bintik miniatur bunga mawar. Burung ini mempunyai karakter ceria
dengan sekali kali meloncat, mbekur, menganggukan kepala, dan pompa pompa
balon, karakter seperti ini di sebut action dan akan menambah nilai plus pada
kontes kontes merpati hias. untuk kriteria kontes merpati hias norwich cropper KLIK DISINIhttp://www.pawirobirdfarm.com/2015/10/kriteria-penilaian-kontes-merpati-hias_26.html
32, merpati gaditano pouter
Merpati hias jenis Gaditano pouter
termasuk dalam kategori merpati hias jenis gondok, merpati ini berbodi pendek
namun berbalon sangat besar, dikembangbiakan dari jenis rock pigeon (sama dengan nenek moyang
merpati merpati domestik lainnya / columba livia) dengan cara selektif breeding.
merpati gaditano pouter |
Memilih merpati hias jenis
gaditano yang bagus bisa dilihat pada bodinya yang pendek namun berbalon besar
bulat seperti bola, posisi tubuh condong atau miring 45 derajat, dengan ekor
yang melebar dan sedikit mekar seperti ekor udang, sedangkan warna/marking
bebas, karena tidak ada syarat ketentuan warna tertentu pada kontes kontes
merpati hias. lebih jelas bisa buka artikle kriteria kontes merpati hias gaditanohttp://www.pawirobirdfarm.com/2015/10/kriteria-penilaian-kontes-merpati-hias_26.html
merpati gaditano pouter hasil ternakan pawirobirdfarm |
33, merpati voorburg shield cropper
Merpati hias jenis balon dalam
kategori cropper ini awalnya dikembangkan oleh “Mr. C. S. van Gink” pada tahun 1929 di kota voorburg dekat Den Haag,
bahwa “Mr. C. S. van Gink” mempunyai impian bisa menciptakan merapti dengan
balon besar dan pola warna yang indah (marking sadle yang cantik), maka terlahirlah merpati hias voorburg
shield cropper, dipakainya nama voorburg untuk mengapresiasikan awal mula
merpati hias ini dikembangkan.
merpati voorburg shield cropper |
Voorburg shield cropper mempunyai
warna dasar putih dengan pola warna sadle pada sayapnya, sedangkan sayap
primernya tetap berwarna putih, kaki bersih dan tegak. Karakter burung hias
jenis gondok voorburg shiled cropper mempunyai karakteristik burung ceria,
sekali kali melompat dan mbekur, bersamaan dengan mengembangka ekornya, mirip
dengan karakter jenis merpati hias norwich cropper. Hal ini juga akan menjadi
nilai plus pada kontes kontes merpati hias
34, merpati holle cropper
Holle cropper pigeon adalah
merpati hias yang unik, pertamakali dikembangbiakan di holland (belanda),
merpati ini juga disebut “the Amsterdam Balloon Cropper”. Merpati hias holle
cropper di indonesia jumlahnya belum begitu banyak, hanya orang orang tertentu
saja yang megkoleksinya.
merpati holle cropper |
Merpati hias holle cropper ini
merupakan perpaduan yang unik, dimana bodinya pendek dan bulat, kepala menekuk
kebelakang, ekornya yang pendek sedikit ditarik keatas masih ditambah balon
didadanya, bener bener holle, cuby dan bulat.
merpati holle cropper hasil ternakan pawirobirdfarm |
35, merpati brunner pouter
Merpati jenis balon ini juga
seperti merpati-merpati jenis lain, yang asalmulanya dari nenek moyang yang
sama rock pigeon (columba livia), yaitu merpati domestik/rumahan yang
dikembangkan secara selektif breeding.
merpati brunner pouter |
Merpati hias brunner pouter ini
mempunyai cirikas berbodi/badan ramping dan panjang, balon bulat, kaki dan paha
juga terlihat panjang, sedangkan pada kaki kakinya tidak ditumbuhi bulu.
36, merpati hana pouter
Hana pouter pigeon/merpati hana
pouter ini merupakan persilangan merpati
hias jenis Pomeranian, Inggris Pouters dan Moravia Strasse, dihasilkan pertama kali
pada tahun 1880, di kota Hana, sebuah negara Moravia , Cekoslowakia. Namun spesifikasi
standart breedingnya baru disetujui tahun 1925.
merpati hana pouter koleksi pawirobirdfarm |
Merpati hias jenis hana pouter ini
harus mempunyai warna pada kepalanya akan tetapi pada badannya tetap berwarna
dasar putih, kemudian pada sayap dan ekor juga berwarna, bentuk balon seperti
buah pir, bukan bulat seperti bola. Kaki ditumbuhi bulu bulu yang lebat.
37, merpati reversewing pouter
reversewing pouter adalah merpati
hias yang mempunyai pola warna menawan, berbalon membenthuk buah pir, dan pada
kakinya ditumbuhi bulu bulu yang lebat (muff/simbar).
merpati reversewing pouter koleksi pawirobridfarm |
Pola warna/marking pada
reversewing pouter dimulai pada kepalanya yang berbentuk kopiah/peci, dengan
garis putih dimatanya (membentuk slayer ninja), disusul warna senada dilehernya
sampai ke punggung, sedangkan sayapnya dan simbar kaki (muff) tetap berwarna
putih, namun ekor mengikuti warna
dilehernya tadi, pola warna dipunggung merpati reversewing ini membentuk pola
hati (kalau dilihat dari atas). Marking/Pola warna ini menjadikannya merpati
yang cantik dan menawan.
38, merpati saxon pouter
Merpati hias jenis saxon pouter
merupakan merpati yang dikembangkan secara selektif breeding dari keturunan
merpati domestik/rumahan yang berasal dari nenek moyang yang sama dengan jenis
jenis merpati lainnya yaitu jenis rock pigeon/columba livia, merpati saxon
pouter berasal dari Jerman, khususnya
dikembangkan di Saxony dan Thuringia, dekat kota Naumburg dan Weissenfels.
merpati saxon pouter |
Merpati ini bertubuh ramping
tinggi, paruh panjang, kepala tidak berjambul, dengan gondok/balon berbetuk
buah pir, sayap panjang terposisikan diatas ekor, kaki panjang dan
bersimbar/muff.
39, merpati english pouter
Merpati english pouter merupakan
ras kuno dari Inggris, yang diketahui sudah mulai dikembangkan sejak tahun
1678, merpati ini memiliki kekerabatan
sangat dekat dengan Horseman Pouter, dan juga merupakan induk bagi varietas cropper modern yang sekarang ada, seperti Norwich dan Brunner.
merpati english pouter |
Merpati english pouter tergolong
merpati yang besar dan tinggi, kepala tidak berjambul, paruh panjang, gondok/balon terangkat, dengan postur tubuhnya yang jangkung, kakinya
yang tinggi dipenuhi bulu bulu/simbar tipis.
40, merpati archangle
Merpati archangle merupakan
merpati hias yang mempunyai corak bulu yang menawan, perpaduan warna yang
exotic ditambah bulu bulunya bersinar kemilau seperti kilauan logam, sama seperti jenis jenis merpati lainnya yang
ada diseluruh dunia, jenis ini juga dikembangkan dari jenis merpati
rumahan/domestik, yaitu jenis yang sama dari rock pigeon/columba livia, merpati
archangle di german lebih terkenal dengan sebutan the Gimpel pigeon.
merpati archangle |
Cirikas merpati ini ada pada pola
warna antara dasar (motif cerah/warna cenderung muda)pada keseluruhan badannya.
Selanjutnya pada sayap yang bermotif (warna gelap), disamping itu kemilau warna
logamnya juga merupakan cirikas yang utama, disamping ciri ciri pendukung,
seperti paruh tipis dengan bagian atasnya lebih panjang dan melengkungkebawah,
leher bulat dan panjang, dada padat berisi, kaki bersih tidak berbulu, sayap
bertemu diatas ekor dan menyatu, sedangkan bulu ekor terbentuk mengerucut dan
tidak menyentuh tanah
merpati archangle |
alamat farm:
KANDANG 1, jalan parang tritis km 11, dsn mading gandekan rt 3, trirenggo, bantul, jogjakarta
KANDANG 2, jalan parang tritis km 11, dsn belukan sabdodadi, bantul, jogjakarta
kontak person pawiro doro/ervan, +628122752987 (telp, sms/WA)
mitra
konsultasi,pengadakan perlengkapan ternak, tempat pakan merpati anti
tumpah, sarang, kandang knockdown, jamu dan obat-obatan
melayani pengiriman merpati, finch, dove keseluruh indonesia, via kereta, pesawat udara, titip travel dan bus
No comments:
Post a Comment